Jumat, September 23, 2016

(Not) Ordinary

💜Just (Not) an Ordinary Girl (Anymore)💜
.
.
.
.
.
.
.

Minjem istilahnyHafizh Fauziyahah, 'bahagia saya receh' kali yaa... ^_^ ^_^

Saat melihat novel terbaru saya yang terbit #IsabelTheJewelfromConstantinople bisa bersanding dengan novel #Istanbul nya MbaRetni SbSb dengan 'aroma' yg 'nyaris' sama karena sama-sama mengambil negara Turki dg Istanbul (yang dulunya adalah Konstantinopel) sebagai 'pusat' tema (punten kalau salah ya, mbak Retni, biar tahu bener enggaknya saya kudu baca, dan saya amat sangat ingin baca, heuheu...) rasanya itu, berbunga-bunga gimanaaaaa gitu ☺
Apalagi juga ada #AkulahArjuna nya mbaNimama Mumtaz yg udh cetak ulang juga ☺💜💜

Siapalah saya... penulis tengah-tengah (nganu, maksudnya nggak muda banget apalagi tua banget 😂),
yang baru nerbitin 52 buku (14 novel, 15 buku nonfiksi, 14 buku anak, dan 9 antologi) dari 2006 hingga 2016.
Baru 10 tahun.

Hei... ini bukan humblebrag.
Sungguh... ^_^
Saya memang sudah 10 tahun berkarya.
Ikut jumpalitan dalam dunia persilatan, eh, perbukuan.
Cukup kenyang makan asam garam perbukuan *walau ga sampe mules mules keracunan 😂

Tapi yaah, siapalah saya, sekali lagi...
Hanya secuil remah roti...
Yang waktu SMA nya cuma mondar mandir seputaran masjid-perpus-kelas sendiri...
A really-just-an ordinary (bahasa inggris ngasal 😂)

Yang walau sudah 10 tahun berkarya tapi baru segelintir yang tahu siapa saya ^_^
Bahkan mungkin dari hampir 5000 teman di jamaah fesbukiyah hanya berapa persenn yang tahu bahwa saya punya karya.... ^_^

Ah, saya mah nggak apa-apa...
Sungguh... ^_^

Ini sekedar cerita sambil lalu aja, biar temen2 yang baru saya add dan sebaliknya tahu dan kenal siapa saya ☺ *salam kenal yaa buat yg belum kenal... ☺☺

Kenapa bisa jadi 'hidden writer' begini??
Apa karena novel2 dan buku2 karya saya jelek??

Wah, fitnah itu! 😂
Karya saya sama sekali nggak jelek.
Kalo ga percaya silakan cek di blog saya www.deasylawati-p.blogspot.com
Alhamdulillah, sejauh ini, belum pernah ada karya saya yang dihujat (na'udzubillah deh 😂)
Kebanyakan malah merasa tercerahkan #ehmm dg tulisan-tulisan saya *kibas kipas.... ^_^
*maaf bukan maksud sombong ini, seriusss....

So... jadi, kenapa?
Kenapa setelah 10 tahun seolah orang baru 'melek' dan menggeplak punggung saya dan bilang, 'owalaaah, kamu penulis thooo?' (sungguh satu pertanyaan retoris yg sering bikin saya ketawa sekaligus nangis di pojokan sambil nguik-nguik tanah 😂😂😂)

Yaah, balik lagi, siapalah saya? 😁
Just an ordinary...
Yang emg nggak suka publikasi...
Sukanya ngumpet di balik hijab syar'i #tsaaahhh

Hahaha, silakan ketawa dulu.... 😂😂😂

Yah, walau bagaimanapun, time flies, people change...

Saya masih nggak suka publikasi....
Saya masih suka ngumpet di balik meja kursi 😂😂
Tapi saya paling terharuuu kalau ada yang beli buku2 saya lantas aplot2 di sosmed sambil ngajak2 teman buat ikutan (beli lalu) baca 😂

Jadi ya, saya otomatis jadi rajin juga ngajak-ngajak buat beli buku saya.
Misalnya yang terbaru tuh, novel Isabel The Jewel from Constantinople terbitan ElexMedia.
Buku buat anak2 juga ada, full colour, full ilustrasi, lucu dan unyu!! 😜😜

Yaah, begitulah...
Saya memang sudah berubah...
I'm not an ordinary girl anymore...
.
.
.
.

Karena kini, saya sudah jadi 'madam'!

😜😜😜😂😂😂

*thanks for reading 😁💜💜

Selasa, September 20, 2016

Isabel, Sang Gadis Albino dari Dua Masa


"Mozart bertanya, kenapa Ratu Inggris bernama Elizabeth?"

Begitulah bunyi salah satu pesan terakhir Kakek Isabel.

Awalnya, gadis albino tersebut tak pernah menduga, bahwa kematian Sang Kakek akan menjadi awal dari perjalanan panjang petualangannya yang mendebarkan, penuh teka-teki, serta mengantarkannya pada kenyataan pahit yang tak pernah diduga.

Zeyn, sang kakak sepupu yang turut membantu pun mesti mengejar pelaku yang membuatnya harus melawan nuraninya sendiri. Mengungkap sebuah konspirasi besar yang mengoyak-oyak harga dirinya.

Sementara itu, di ujung lain waktu, Isabel yang lain tengah menjalani kisah hidupnya sendiri. Sejarah telah memaksanya menyaksikan sebuah revolusi yang akan mengubah seluruh kehidupannya hingga ke ujung lain masa.

Ini adalah sebuah novel inspiratif  yang akan menyadarkan kita, betapa sebagai seorang muslim kita tanpa sadar telah meninggalkan kemusliman kita. Sementara di suatu tempat di sana, ada orang-orang yang justru menemukan indahnya Islam hanya dengan menjadi bagian dari perubahan di sekitarnya.

#IsabelTJfC terbitan Elexmedia ini bercerita tentang seorang gadis albino brnama Isabel Pasha. Kematian sang kakek membawany pd sebuah teka-teki.
Sepupunya, Zeyn yg super baik hati (dn ganteng) brusaha mmbantuny. Siapa tahu, ada yg berdesir malu2 di hati Zeyn.
Isabel dipaksa menikah, dan ia kabur, stlh mengetahui sesuatu! Ia mencoba menghilang. Ada apakah gerangan?
Zeyn berusaha menebak2, memecahkan teka-teki dari sang kakek. Galau krn kehilangan Isabel. Kemana Isabel pergi?
Isabel sndiri lebih galau lagi. Calon suaminy trnyata... Ah, ia begitu takutnya hingga mncari bantuan lain. Elif!
Elif adl harapan trkhir Isabel. Pada pria Turki itulah hidupnya bergantung. Memulai petualangan baru, di Istanbul!
Sementara itu, di ujung lain waktu, hiduplah Isabel yang lain... Seorang budak albino, d Konstantinopel. Isabel ini telah menjadi saksi, sebuah peristiwa tak terlupakan umat Islam #sejarah penaklukan Konstantinopel 1453.
Isabel yg budak, disukai anak tuannya. Penyerangan Sultan Al Fatih dijadikan dalih sang majikan utk membuangnya.
Isabel sang budak menyaksikan sendiri, betapa dahsyat penaklukan negerinya. Betapa MULIANYA pasukan penakluknya!
Isabel terpesona, ia jatuh cinta! Pada penakluk negerinya. Konstantinopel yg ternama! Suara adzanlah awal mulanya!
Dua Isabel, dua masa, dua kisah, namun satu benang merah!!